Pengertian Shalat Menurut Bahasa dan Artinya
Pengertian Shalat Menurut Bahasa dan Artinya

Pengertian Shalat Menurut Bahasa dan Artinya

Shalat adalah salah satu ibadah yang diajarkan oleh agama Islam, dan merupakan ibadah yang wajib dilakukan oleh setiap orang muslim. Shalat merupakan tujuan dari ibadah, yaitu untuk mencapai persefektifan diri dan untuk meningkatkan rasa taat kepada Allah SWT. Shalat dapat diartikan sebagai suatu bentuk doa yang dilakukan dengan menghadap ke arah kiblat, yaitu Ka’bah di Makkah.

Pengertian Shalat Menurut Istilah

Shalat menurut istilah adalah ibadah yang dikerjakan oleh seorang muslim yang diawali dengan takbir (Allahu Akbar) dan berakhir dengan salam (Assalamu ‘alaikum wa Rahmatullah). Shalat juga disebut sebagai salat, yang berarti menyembah Allah SWT dengan cara yang telah ditentukan oleh-Nya. Shalat juga merupakan ibadah yang mana tiap-tiap langkahnya telah ditetapkan oleh Allah SWT melalui wahyu yang diterima oleh Nabi Muhammad SAW.

Arti Shalat Menurut Bahasa

Secara bahasa, shalat berasal dari kata “sala” yang berarti menyerah atau mengabdikan diri. Shalat juga memiliki arti berdoa atau beribadah kepada Allah SWT. Sehingga shalat dapat diartikan sebagai suatu bentuk doa yang dilakukan dengan menghadap ke arah kiblat, yaitu Ka’bah di Makkah. Dengan melakukan shalat, seseorang akan merasa dekat dan tunduk kepada Allah SWT.

Syarat-Syarat Shalat

Shalat dapat dilakukan oleh setiap orang muslim yang telah berusia baligh, yaitu usia 12 tahun bagi laki-laki dan usia 9 tahun bagi perempuan. Shalat juga dapat dilakukan oleh orang yang bersih dari hadas besar dan hadas kecil. Selain itu, orang yang akan melakukan shalat harus berada di tempat yang suci dan berwudhu terlebih dahulu. Shalat juga harus dijalankan selama waktunya, dan tidak boleh ada gangguan yang mengganggu ketenangan.

Rukun Shalat

Rukun shalat terdiri dari 5 bagian, yaitu: takbiratul ihram, qiyam, ruku’, sujud dan salam. Setiap bagian dari rukun shalat harus dilakukan dengan baik dan benar agar shalat dapat diterima oleh Allah SWT. Takbiratul ihram adalah membaca takbir (Allahu Akbar) sebelum memulai shalat. Qiyam adalah berdiri tegak sambil membaca doa. Ruku’ adalah menundukkan tubuh dengan menyebut nama Allah SWT. Sujud adalah melakukan sujud sambil membaca doa. Salam adalah salam yang dibaca ketika shalat selesai.

Bacaan Shalat

Selain rukunnya, shalat juga memiliki bacaan yang harus diucapkan ketika melakukan shalat. Bacaan shalat terdiri dari doa-doa yang berasal dari Al-Quran dan hadis-hadis Nabi Muhammad SAW. Bacaan shalat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu: bacaan awal, bacaan tengah dan bacaan akhir. Bacaan awal terdiri dari doa-doa sebelum memulai shalat. Bacaan tengah adalah doa-doa yang dibaca ketika berdiri, ruku’, sujud dan ketika duduk antara dua sujud. Bacaan akhir terdiri dari doa-doa setelah shalat selesai.

Keutamaan Shalat

Shalat merupakan ibadah yang sangat dianjurkan oleh Allah SWT. Berdasarkan Al-Quran dan hadis-hadis Nabi Muhammad SAW, shalat memiliki keutamaan yang besar di sisi Allah SWT. Shalat dapat memberikan pahala yang besar bagi orang yang menjalankannya dengan benar dan ikhlas. Selain itu, shalat juga dapat menjadi media untuk menyembah Allah SWT dan menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada-Nya.

Kesimpulan

Shalat merupakan ibadah wajib yang diajarkan oleh agama Islam. Shalat adalah suatu bentuk doa yang dilakukan dengan menghadap ke arah kiblat, yaitu Ka’bah di Makkah. Shalat terdiri dari 5 rukun yang harus dilakukan dengan benar, yaitu takbiratul ihram, qiyam, ruku’, sujud dan salam. Selain itu, shalat juga memiliki bacaan yang harus diucapkan ketika melakukan shalat. Shalat memiliki keutamaan yang besar di sisi Allah SWT, sehingga setiap orang muslim harus menjalankannya dengan sungguh-sungguh.