Doa pembuka adalah jenis doa yang biasa digunakan untuk pembukaan dalam pertemuan, acara-acara khusus, dan lain sebagainya. Doa pembuka biasanya disampaikan dengan maksud untuk memohon kepada Tuhan agar acara-acara yang diadakan dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan rencana. Doa pembuka juga bisa berfungsi sebagai pengingat untuk orang-orang yang hadir bahwa semua yang dilakukan harus selalu didasari dengan iklas dan takwa kepada Tuhan.
Ada banyak jenis doa yang biasa dipergunakan sebagai doa pembuka. Namun, secara umum, doa pembuka terdiri dari beberapa bagian. Bagian pertama biasanya berisi ucapan salam atau salawat untuk Nabi Muhammad Saw. Bagian kedua biasanya berisi pujian kepada Allah Swt. Bagian ketiga biasanya berisi memohon ridho Allah dan diberkahiNya. Bagian keempat biasanya berisi permohonan pertolongan kepada Allah Swt. dan bagian terakhir biasanya berisi ucapan terima kasih kepada Allah Swt.
Doa Pembuka dan Artinya dalam Islam
Doa pembuka dalam Islam memiliki arti yang sangat dalam, karena doa pembuka menjadi wahana untuk menghubungkan hati seseorang kepada Sang Pencipta. Pada dasarnya, doa pembuka dalam Islam adalah sebuah doa yang mengandung kalimat-kalimat yang mengajak untuk berserah kepada Allah Swt. dan meminta pemeliharaanNya. Doa pembuka dalam Islam juga biasanya mengandung kalimat-kalimat yang meminta pertolongan dan kebaikan-Nya.
Doa pembuka dalam Islam banyak dikutip dari Al-Quran dan Hadits-hadits Nabi Muhammad Saw. Contohnya seperti doa yang dikutip dari surat Al-Baqarah ayat 1-5, yaitu: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Katakanlah: Wahai Tuhan kami, ampunilah kami dan kasihilah kami, dan rahmatilah kami, serta tunjukkanlah kami jalan yang lurus, ya Tuhan kami, dan berikanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu, sesungguhnya Engkau adalah pemberi rahmat yang besar”.
Hal lain yang juga bisa menjadi doa pembuka adalah doa yang dikutip dari surat Al-An’am ayat 162-163, yaitu: “Wahai Tuhan kami, berilah kami petunjuk yang lurus dan rahmat-Mu yang luas, serta anugerahkanlah kepada kami kebaikan yang baik di dunia maupun di akhirat. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu”.
Doa Pembuka dan Artinya dalam Budaya Lokal
Selain doa pembuka dalam Islam, ada juga doa pembuka yang biasa dipergunakan dalam budaya lokal. Contohnya adalah doa pembuka yang digunakan oleh masyarakat Jawa. Doa pembuka yang biasa digunakan oleh masyarakat Jawa biasanya bersumber dari Kitab Sutasoma yang berisi kisah manusia terbaik di dunia yang berasal dari pulau Java. Doa pembuka yang berasal dari Kitab Sutasoma terdiri dari rangkaian kalimat yang berisi pujian kepada Sang Pencipta dan permohonan pertolongan kepadaNya.
Doa pembuka dalam budaya Jawa yang terkenal adalah doa yang dikutip dari Kitab Sutasoma, yaitu: “Sudah terserahkan segala urusan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang, yang mengatur segala urusan, yang menciptakan segala ciptaanNya, yang mengatur segala tindakanNya, yang mengatur segala yang terjadi di alam semesta ini”. Doa ini bisa dibaca sebelum melakukan sesuatu untuk meminta pertolongan dan petunjuk dari Tuhan.
Doa Pembuka dan Artinya dalam Agama Lain
Selain doa pembuka dalam Islam dan budaya lokal, doa pembuka juga banyak ditemukan dalam agama-agama lain. Salah satunya adalah agama Kristen. Doa pembuka dalam agama Kristen biasanya berisi ucapan syukur dan permohonan pertolongan kepada Tuhan. Contohnya adalah doa yang dikutip dari Kitab Mazmur, yaitu: “Segenap tubuhku bergetar karena takut kepada-Mu, dan aku bersorak gembira oleh sebab janji-janji-Mu. Aku bersujud di hadapan-Mu dengan pujian, karena Engkau telah menepati janji-janji-Mu”.
Doa pembuka juga bisa ditemukan dalam agama Hindu. Doa pembuka dalam agama Hindu biasanya berisi pujian dan permohonan pertolongan kepada dewa-dewa yang disembah. Contohnya adalah doa yang dikutip dari Bhagavad Gita, yaitu: “Aku memuji-Mu, ya Tuhan semesta alam, yang mengabulkan segala permohonan; Aku memuji-Mu, yang juga dikenal sebagai Parama Ishwara, yang memiliki segala wujud. Aku memuji-Mu, Tuhan semesta alam, yang memiliki kekuatan untuk mengabulkan semua permohonan.”
Kesimpulan
Doa pembuka adalah doa yang biasa digunakan untuk membuka suatu acara atau pertemuan. Doa pembuka biasanya berisi ucapan salam, pujian kepada Allah Swt., memohon ridho Allah Swt., dan meminta pertolongan kepadaNya. Doa pembuka juga bisa ditemukan di dalam Al-Quran, Hadits-hadits Nabi Muhammad Saw., Kitab Sutasoma, Kitab Mazmur, dan Bhagavad Gita. Doa-doa tersebut bisa dijadikan sebagai doa pembuka untuk menghubungkan hati seseorang kepada Tuhan dan meminta petunjuk dan pemeliharaanNya.