Doa Makan Islam dan Artinya
Doa Makan Islam dan Artinya

Doa Makan Islam dan Artinya

Salah satu cara untuk membangun hubungan dengan Allah adalah dengan mengucapkan doa makan. Doa makan adalah doa yang dibaca sebelum dan sesudah makan. Doa makan bukanlah syarat untuk mendapatkan makanan yang halal, tetapi merupakan ungkapan rasa syukur dan penghargaan kepada Allah atas nikmat makanan yang telah diberikan.

Doa makan adalah salah satu bentuk ibadah yang dianjurkan dalam Islam. Di antara tujuan doa makan adalah untuk menghormati Allah sebagai Pemberi nikmat, mengingatkan kita tentang kedudukan kita sebagai hamba-Nya, serta memperingatkan kita agar tidak mengabaikan hak-hak orang lain.

Doa Sebelum Makan

Doa sebelum makan adalah doa yang dibaca sebelum memulai makan. Doa tersebut berisi permohonan kepada Allah untuk memberikan karunia-Nya. Berikut adalah beberapa contoh doa sebelum makan yang diajarkan dalam agama Islam:

“Bismillahirrahmanirrahim.” (Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang).

“Allaahumma innii as’aluka khayrahaa wa khayra ma’waa-izhaa wa ‘aafiyataa fi dzunuubi wa khairal-maa qaddamtu wa aakhir.” (Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan di dalamnya (makanan) dan kebaikan di akhirnya (hasilnya) dan kesehatan di dalam dosa-dosa dan kebaikan yang telah Engkau tetapkan dan yang akan datang).

“Allaahumma laka sumtu wa ‘alaa rizqika aftartu.” (Ya Allah, aku makan dengan rezeki yang Engkau berikan).

Doa Sesudah Makan

Doa sesudah makan adalah doa yang dibaca setelah selesai makan. Doa tersebut berisi syukur kepada Allah atas nikmat yang telah diberikan. Berikut adalah beberapa contoh doa sesudah makan yang diajarkan dalam agama Islam:

“Alhamdulillahil-ladzii at’amanaa wa saqaanaa.” (Segala puji bagi Allah yang telah memberi makan kami dan menyediakan minuman untuk kami).

“Allaahumma a’innii ‘alaa thalika birohmatika ya arhamar-raahimeen.” (Ya Allah, berilah aku petunjuk dalam hal ini dengan rahmat-Mu, wahai Dzat yang paling Pengasih).

“Allaahumma laa sahla illaa maajal-laahu sahla wa ‘antum bi’ahlihee laa sahla illaa maajal-laahu sahla wa laa taj’al-laa ‘alal-qawmi dzaalimeen.” (Ya Allah, tidak ada yang mudah kecuali apa yang telah dikehendaki Allah, mudahlah dan dengan keluargamu, tidak ada yang mudah kecuali apa yang telah dikehendaki Allah, mudahlah dan jangan Engkau jadikan untuk umat ini kesulitan yang berat).

Doa Makan Hari Raya

Selain doa sebelum dan sesudah makan, ada juga beberapa doa khusus yang dibaca pada hari raya. Doa ini dibaca ketika selesai makan pada hari raya, seperti Idul Fitri dan Idul Adha. Berikut adalah contoh doa tersebut:

“Allaahumma laka sumtu wa ‘alaa rizqika aftartu wa bika aamantu wa ‘alaa tika wa-tawakkalnaa.” (Ya Allah, aku makan dengan rezeki yang Engkau berikan, dan aku bertawakkal kepada-Mu).

“Allaahumma innii as’aluka khayral-maa aataitu wa khayrul-maa yanfa’u wa khayra maa yajma’u wa khayra maa yabtaghu.” (Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan yang telah Engkau berikan, kebaikan yang Engkau berikan, kebaikan yang Engkau beri dan kebaikan yang Engkau berikan).

“Allaahumma innii as’aluka khairal-maa qaddamtu wa aakhir wa khayra maa dzahabtu wa khayra maa ja’altu wa khayra maa ‘allamtu.” (Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kebaikan yang telah Engkau tetapkan, yang akan datang, yang Engkau berikan, yang Engkau jadikan dan yang Engkau ajarkan).

Kesimpulan

Doa makan adalah salah satu cara untuk membangun hubungan dengan Allah. Doa makan dibaca sebelum dan sesudah makan. Ada juga beberapa doa khusus yang dibaca pada hari raya. Dengan membaca doa, kita dapat mengungkapkan rasa syukur dan penghargaan kepada Allah atas nikmat makanan yang telah diberikan.