Doa ihram ialah doa yang wajib dilafazkan oleh setiap orang yang hendak melakukan ibadah haji atau umrah. Doa ihram ini merupakan sebuah syarat untuk siap melakukan ibadah haji dan umrah. Doa ihram ini merupakan salah satu dari rukun haji dan umrah yaitu niat dan doa ihram. Doa ihram memiliki arti yang sangat dalam dan bermakna.
Makna Doa Ihram
Doa ihram memiliki makna yang sangat dalam. Doa ihram ini mengandung makna pengikat antara umat manusia dengan Allah SWT. Ini adalah sebuah doa yang mengikat umat manusia dengan Allah SWT dan mengikat seseorang yang akan melakukan ibadah haji dan umrah. Doa ihram berisi pengakuan bahwa seseorang akan menjalankan ibadah haji dan umrah hanya berdasarkan perintah Allah SWT dan meninggalkan segala perkara duniawi.
Doa ihram juga memiliki makna bahwa seseorang akan menjalankan ibadah haji dan umrah hanya untuk Allah SWT dan untuk mencari keridhaan-Nya. Doa ihram juga memiliki makna bahwa seseorang akan berusaha untuk melakukan segala hal dengan baik dan benar sesuai dengan tuntunan agama.
Bacaan Doa Ihram
Doa ihram adalah sebuah doa yang harus dilafazkan oleh setiap orang yang hendak melakukan ibadah haji dan umrah. Doa ihram ini berbunyi sebagai berikut: لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لَبَّيْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكُ، لاَ شَرِيْكَ لَكَ.
Artinya: “Aku datang kepada-Mu ya Allah, aku datang kepada-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu, aku datang kepada-Mu. Sesungguhnya segala puji bagi-Mu, nikmat dan kerajaan hanyalah milik-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu”.
Kapan Membaca Doa Ihram?
Doa ihram harus dilafazkan pada saat seseorang hendak melakukan ibadah haji atau umrah. Seseorang harus membaca doa ihram ini setelah melakukan niat ibadah haji atau umrah. Doa ihram ini dibaca ketika seseorang hendak memasuki daerah ihram.
Doa ihram ini juga harus dibaca pada saat seseorang hendak melakukan tawaf. Ketika melakukan tawaf, seseorang harus membaca doa ihram terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam Ka’bah. Doa ihram ini juga harus dibaca ketika seseorang hendak melakukan sa’i antara Shofa dan Marwa.
Hukum Membaca Doa Ihram
Membaca doa ihram adalah wajib bagi setiap orang yang hendak melakukan ibadah haji dan umrah. Ini adalah salah satu dari rukun haji dan umrah yang harus dipenuhi. Seseorang yang tidak membaca doa ihram ketika hendak memasuki daerah ihram atau ketika melakukan tawaf dan sa’i tidak dapat menjalankan ibadah haji dan umrah dengan baik dan benar.
Meninggalkan Doa Ihram
Setelah seseorang menyelesaikan ibadah haji dan umrah, ia harus mengucapkan doa qalalah. Doa qalalah adalah doa untuk meninggalkan ihram. Doa qalalah ini berbunyi sebagai berikut: اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْلَمْتُ وَجْهِيَ لَكَ وَأَلَحَقْتُ بِالْحَمْدِ وَالنِّعْمَةِ لَكَ وَأَلْجَأْتُ بِالإِيْمَانِ وَالسَّلاَمَةِ عَلَيْكَ.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku telah berserah diri kepada-Mu dan aku menyatakan syukur atas nikmat dan kebaikan-Mu, aku berpegang teguh dengan iman dan salam kepada-Mu”.
Kesimpulan
Doa ihram merupakan sebuah doa yang wajib dilafazkan oleh setiap orang yang hendak melakukan ibadah haji dan umrah. Doa ihram ini memiliki makna yang sangat dalam dan bermakna. Doa ihram ini harus dilafazkan ketika seseorang hendak memasuki daerah ihram, melakukan tawaf, dan melakukan sa’i antara Shofa dan Marwa. Setelah seseorang menyelesaikan ibadah haji dan umrah, ia harus mengucapkan doa qalalah untuk meninggalkan ihram.
