Bacaan Doa I’tidal beserta Artinya
Bacaan Doa I’tidal beserta Artinya

Bacaan Doa I’tidal beserta Artinya

Doa i’tidal adalah doa wajib yang harus dibaca setelah salat fardhu atau mandi wajib. Doa ini dibaca untuk memohon kepada Allah SWT agar diampuni segala kekhilafan atau dosa yang telah dibuat. I’tidal berasal dari bahasa Arab yang artinya ‘mengulurkan tangan’. Di dalam doa i’tidal, kita mengulurkan tangan memohon ampunan dari Allah SWT.

Doa i’tidal adalah doa wajib yang sangat penting bagi umat muslim. Doa ini merupakan doa yang akan dibaca setelah salat fardhu atau mandi wajib selesai. Dengan membaca doa i’tidal, maka kita akan mengharapkan ampunan dari Allah SWT atas segala dosa yang telah kita lakukan. Doa ini menjadi salah satu bentuk pengakuan dan permohonan maaf kita kepada Allah SWT.

Doa i’tidal dalam bahasa Arab yang diartikan dalam bahasa Indonesia adalah sebagai berikut: “Allahumma anta rabbi la ilaha illa anta, khalaqtanee wa ana ‘abduka wa ana ala ‘ahdika wa wa’dika mas-tata’tu, a’udzu bika min syarri maa shona’tu, abu’u laka bini’matika ‘alayya wa abu’u laka bithanbee faghfirlee innahu la yaghfiruzh-dzunuba illa anta”.

Artinya: “Ya Allah, Engkau Tuhanku, tidak ada sesembahan yang benar kecuali Engkau. Engkau yang menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu. Aku akan menepati janji-Ku kepada-Mu dan aku memohon kepada-Mu agar Engkau menyelamatkanku dari segala yang aku takuti. Aku datang kepada-Mu dengan berbagai nikmat-Mu yang telah Engkau berikan kepadaku, dan aku berlindung kepada-Mu dari segala kejahatan. Berilah ampunan kepadaku, sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau.”

Dalil Tentang Kebolehan Membaca Doa I’tidal

Doa i’tidal merupakan doa wajib yang harus dibaca setelah salat fardhu atau mandi wajib. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam hadits Nabi Muhammad SAW, beliau bersabda: “Barangsiapa yang salat fardhu atau mandi wajib, maka hendaklah ia membaca doa i’tidal.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Hadits ini menjelaskan bahwa membaca doa i’tidal adalah wajib bagi setiap orang yang telah melaksanakan salat fardhu atau mandi wajib. Dengan membaca doa ini, maka kita akan memohon kepada Allah SWT agar diampuni segala dosa yang telah kita perbuat.

Manfaat Membaca Doa I’tidal

Ada beberapa manfaat yang akan didapatkan dengan membaca doa i’tidal. Manfaat pertama adalah kita akan mendapatkan rahmat dan ampunan dari Allah SWT. Dengan membaca doa i’tidal, maka kita akan mengakui segala dosa yang telah kita lakukan dan memohon ampun kepada Allah SWT. Sampai saat ini, doa i’tidal telah menjadi salah satu doa yang amat dianjurkan untuk dibaca.

Manfaat lainnya yang akan didapatkan dengan membaca doa i’tidal adalah kita akan mendapatkan petunjuk dan hidayah dari Allah SWT. Dengan membaca doa ini, maka kita akan memohon kepada Allah SWT agar kita diberikan petunjuk dan hidayah dalam menjalani kehidupan ini. Dengan begitu, kita akan menjadi manusia yang taat kepada Allah SWT dan menjalankan segala perintah-Nya dengan baik.

Waktu Membaca Doa I’tidal

Doa i’tidal adalah doa wajib yang harus dibaca setelah salat fardhu atau mandi wajib. Oleh karena itu, waktu yang tepat untuk membaca doa ini adalah setelah salat fardhu atau mandi wajib selesai. Doa i’tidal juga bisa dibaca pada saat-saat tertentu yang mengharuskan kita untuk membaca doa ini, seperti pada saat berbuka puasa atau ketika akan berangkat haji.

Selain itu, doa i’tidal juga bisa dibaca pada waktu-waktu tertentu yang tidak ditentukan. Misalnya ketika kita merasa bersalah atas sesuatu atau ketika kita ingin memohon ampunan kepada Allah SWT. Dengan membaca doa i’tidal, maka kita akan mendapatkan petunjuk dan hidayah dari Allah SWT untuk menjalani kehidupan ini dengan baik.

Kesimpulan

Doa i’tidal adalah doa wajib yang harus dibaca setelah salat fardhu atau mandi wajib. I’tidal berasal dari bahasa Arab yang artinya ‘mengulurkan tangan’. Dengan membaca doa i’tidal, maka kita akan memohon kepada Allah SWT agar diampuni segala dosa yang telah kita lakukan. Doa ini juga bisa dibaca pada waktu-waktu tertentu yang tidak ditentukan seperti ketika kita merasa bersalah atas sesuatu atau ketika kita ingin memohon ampunan kepada Allah SWT.

Kesimpulan

Doa i’tidal adalah doa wajib yang harus dibaca setelah salat fardhu atau mandi wajib. Dengan membaca doa i’tidal, maka kita akan memohon kepada Allah SWT agar diampuni segala dosa yang telah kita lakukan. Doa i’tidal juga bisa dibaca pada waktu tertentu yang tidak ditentukan seperti ketika kita merasa bersalah atas sesuatu atau ketika kita ingin memohon ampunan kepada Allah SWT. Dengan membaca doa i’tidal, maka kita akan mendapatkan petunjuk dan hidayah dari Allah SWT untuk menjalani kehidupan dengan baik.